Titiek Soeharto: Kita Harus Perpendek Kesenjangan
Saat ini Indonesia dihadapkan dengan realitas masih besarnya tingkat kesenjangan, ketergantungan impor, serta beragam ketegangan horizontal yang mengakibatkan energi segenap elemen bangsa tidak terkonsolidasi untuk upaya-upaya percepatan pembangunan bangsa.
“Tantangan kebangsaan ini harus diatasi bersama oleh segenap komponen bangsa,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPR, Titiek Soeharto di Jakarta ketika diminta pendapat terkait peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Titiek menambahkan, menurut keyakinan agama Islam, sebagaimana diajarkan Nabi Muhammad SAW yaitu memberikan pesan untuk tidak meninggalkan generasi yang lemah. Oleh karena itu bangsa Indonesia sejak berhasil merebut kemerdekaan, terus berupaya meneguhkan kedaulatannya dan berusaha membangun diri sebagai bangsa yang kuat dalam berbagai aspek, kata politikus Partai Golkar tersebut.
Menurut Anggota DPR asal dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini seharusnya dijadikan momentum untuk memperbaharui tekad bangsa Indonesia mewariskan generasi yang kuat bagi kelangsungan peradaban bangsa.
“Upaya-upaya pencerdasan kehidupan bangsa, maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat harus terus diperjuangkan. Hal tersebut agar generasi bangsa Indonesia semakin mampu membangun dan menegakkan jati dirinya sebagai bangsa ber-Tuhan, sesuai Dasar Negara Pancasila,” imbau Titiek.
No Comment