HomeBeritaGelar Istighosah, KPPG Harapkan Pilkada Aman Dan Bermartabat

Gelar Istighosah, KPPG Harapkan Pilkada Aman Dan Bermartabat

996645_05140409022017_ppg

Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) menggelar istighosah untuk mendoakan Pilkada Serentak 2017 yang pada 15 Februari nanti melaksanakan pemungutan suara di 101 daerah.

“Kami melakukan istighosah agar pilkada yang kita selenggarakan berlangsung aman, tertib dan sukses, tanpa ada kekurangan atau masalah,” kata Ketua Umum Pimpinan Pusat KPPG Ulla Nuchrawaty di sela istighosah dan doa bersama bertema ‘Doa dan Dzikir untuk Pilkada Serentak yang Damai dan Bermartabat, Serta untuk Korban Musibah Bencana Alam’ di Kantor DPP Golkar, Jakarta (Kamis, 9/2).

Dia menjelaskan, di beberapa daerah, tahapan pilkada mengalami gesekan dan memanas. Sehingga diperlukan doa dan ajakan kepada seluruh masyarakat agar bisa sama-sama menciptakan situasi yang kondusif saat hari pencoblosan.

“Memang yang namanya kompetisi apalagi pilkada selalu ada saja ekses kecil maupun besar. KPPG mengajak seluruh pihak termasuk masyarakat untuk bisa menyukseskan Pilkada Serentak 2017,” ujar Ulla.

Menurutnya, jika Pilkada Seretak 2017 berjalan dengan sukses, aman dan menghasilkan kepala daerah sesuai keinginan rakyat tentu akan menjadi contoh bagi negara-negara lain.

“Kalau kita sukses menjaga pilkada berjalan kondusif dan aman tentu kita patut bangga. Dan tentunya usaha kita bersama ini bisa menjadi contoh bagi negara lain yang menjalankan demokrasi,” jelasnya.

Dalam istighosah juga dipanjatkan doa agar pelaksanaan pilkada berjalan secara bermartabat dan tidak ada kecurangan atau intrik saling menjatuhkan. Selain itu, diharapkan juga partisipasi pemilih di 101 daerah bisa lebih meningkat, sehingga mempunyai legitimasi yang kuat dan berkualitas.

“Kami juga mendoakan agar partisipasi pemilih semakin meningkat dari pilkada sebelumnya. Tingginya partisipasi pemilih di TPS menentukan kualitas dan legitimasi. Apabila kurang dari 50 persen tentu akan dilakukan pemilihan ulang dan itu tentu akan memakan banyak biaya negara,” papar Ulla.

Selain mendoakan kesuksesan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2017, istighosah juga mendoakan masyarakat Indonesia yang saat ini banyak mengalami musibah.

“Didoakan masyarakat Indonesia agar keluar dari musibah, baik banjir, gempa, longsor dan lainnya. Kami berharap, masyarakat bisa bangkit wujudkan cita dan bisa tabah menghadapi musibah yang belakangan mendera,” demikian Ulla.

RMOL

Previous post
Firman Soebagyo, Catatan untuk Momentum Kebangkitan,Kejayaan dan kemenangan Golkar
Next post
Melawan Kesenjangan

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *